Powered By Blogger

Sabtu, 20 Maret 2010

Tanaman Hias

Tanaman hias...
Kira-kira tahun 2006 setelah peristiwa gempa di Jogja, bisnis tanaman hias sepertinya sedang mengalami angin segar. Tentu saja hal itu bisa dilihat hampir di setiap rumah yang dulu biasanya hanya terpampang tanaman hias biasa seperti bougenvile, lidah buaya, cangkok wijoyokusumo, dan lain-lain. Tapi pada masa itu mulai muncul berbagai tanaman hias yang tergolong baru. Masih terngiang di telinga kita Gelombang Cinta, Jenmani, Aglonema, dan masih banyak lagi menjadi booming. Entah datang dari mana asalnya, tiba-tiba tanaman hias golongan ini menjadi "dipuja-puja". Tidak sedikit orang rela merogoh koceknya hingga ratusan ribu hingga ratusan juta. Cukup mencengangkan!

Berjalan kira-kira 2 tahun, booming bisnis tanaman hias ini mulai berkurang. Banyak sekali rumah-rumah kini membiarkan tanaman hias jenis "mahal" berada di luar, tanpa takut dicuri. Keadaan yang begitu berbeda...

Peristiwa apalagi yang akan membuat masyarakat tergerak semangatnya untuk memiliki sesuatu. Mungkin pemerintah bisa jeli dengan peristiwa ini, bisa menjadi pelajaran bahwa masyarakat akan termotivasi jika ada stimulus atau rangsangan terlebih dahulu. Bisa melalui hal apapun, karena sebenarnya masyarakat kita bukanlah masyarakat yang malas.

Semoga ...

Tidak ada komentar: